Masalah klasik dalam gereja, yaitu apakah pemusik harus di bayar?
ada banyak pendapat yang pro dan kontra. tetapi opini saya:
bukan tergantung orangnya, tapi tergantung Iman orang itu.
karena kita belajar dari Paulus:
Sebab kamu masih ingat, saudara-saudara, akan usaha dan jerih lelah kami. Sementara kami bekerja siang malam, supaya jangan menjadi beban bagi siapapun juga di antara kamu, kami memberitakan Injil Allah kepada kamu.
1 tes 2:9
Dalam pelayanan paulus memberitakan injil di tesalonika, berusaha untuk tidak menjadi beban bagi orang2 tesalonika, dia tetap bekerja untuk mencukupi kebutuhannya sehari-hari. walaupun memang pemberita injil berhak mendapat 'makan' dari injil tersebut, tetapi paulus tidak menggunakan haknya.
timbul pertanyaan:
pemain musik itu apakah sama dengan pemberita firman? klo menurut saya sama, salah satu fungsi musik adalah membantu membawa jemaat untuk masuk kedalam hadirat Tuhan.
dan semua karunia2 di gunakan untuk pelayanan dengan tujuan melebarkan kerajaan Allah.
Jika pemain msuik memiliki iman seperti paulus, dia melayani dengan tulus, dan malahan bisa memberi..... tidak meminta bayaran, dan jika diberi bayaran/ PK, maka dia kembalikan lagi ke gereja... sehingga tidak menjadi beban gereja atau syak bagi orang lain. (note: denger2 banyak gereja2 yang mulai kesulitan membayar pemain musiknya)
jika Imannya belum sampai level ini, pasti pemain musik itu sedikit banyak mengharapkan PK.... ini tidak salah.... mereka masih butuh untuk biaya hidup, untuk biayain keluarga dll.
dan tentang keselamatan dirinya masih di jamin jika masih percaya KRISTUS.
jadi kesimpulan saya: Bertumbuhlah dalam iman, maka kita akan mendapatkan kasih karunia yang lebih besar dari 'sekadar' PK!!!
Tetap Semangat!!!
Selasa, 23 Maret 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar